Aku kembali berdiri sendiri
Kembali melangkah walau tak ada kalimat
penyemangat darimu lagi
Kembali mengangkat kepalaku untuk menengadah ke
atas dan ke sekelilingku
Masih ada keluarga dan sahabat-sahabat yang
begitu sangat mencintaiku
Jika kini aku
kehilangan sesuatu yang baik, Tuhan sudah menyiapkan yang jauh lebih
baik
Aku tidak melupakanmu, tidak
juga membenci
Bahkan kini aku berterimakasih karena kamu telah
mengajariku belajar bahwa tidak semua hal yang aku mau bisa kumiliki
Bahwa yang terbaik menurutku, belum tentu yang terbaik untuk
Tuhan bagimu
(wirJO SOEMarto)